Rabu, 07 Maret 2012

Peran Ayah Membentuk Karakter Seks Putrinya

KOMPAS.com - Kasus-kasus seks pranikah makin banyak. Selain mengindikasikan adanya masalah dalam sistem keluarga, khusus untuk remaja, seks pranikah menunjukkan miskinnya informasi yang didapat anak lewat orangtuanya. Tentu saja, orangtua tidak bisa berharap banyak jika informasi mengenai seks diberikan saat anak menjelang remaja; apalagi kalau mereka mulai mengenal lawan jenis atau berpacaran.
Anak-anak perempuan yang menerima cinta yang cukup dari ayah mereka tidak mudah mengubar-umbar cinta ke sembarang pria di sekitarnya.
Penjelasan itu sebaiknya diberikan sejak dini, ketika anak mulai bertanya-tanya soal tubuhnya. Orangtua membangun atmosfer yang menyenangkan bagi anak untuk berdiskusi, kemudian menggunakan setiap kesempatan secara sadar untuk memberi penjelasan, sedikit demi sedikit, sesuai pengertian anak-anak kita.

Membentuk identitas dan karakter seks anak

Penelitian Ilmu Psikologi menemukan bahwa peran ayah sangat besar dalam menumbuhkan rasa keberhargaan dalam diri anak, baik pria maupun wanita.

Salah satu sisi pengaman anak perempuan kita agar tidak mudah terjebak dalam seks pranikah adalah kedekatan dengan sang Ayah. Dia membutuhkan figur seorang pria yang baik, pengasih dan penyayang. Dia pertama-tama mengenal “dunia” pria dari sang ayah. Dia mendapatkan identitas seksual sebagai perempuan dari sang Ayah yang memperlakukan dia sebagai anak putri dengan baik.

Dia bangga menjadi seorang wanita karena ayahnya menekankan itu di rumah. Karena itu dia berusaha menjaga kesuciian dirinya sebagai perempuan, dan tidak ingin mengecewakan ayahnya hanya karena kesenangan pergaulan dengan temannya.

Kelimpahan kasih, penghargaan dan pujian dari sang Ayah, akan membuat putri kita tak mudah jatuh dalam rayuan gombal temannya. Yang mendekati putri kita hanya untuk kepentingan pribadinya. Putri kira tahu menilai mana pria yang bertanggungjawab dan mana yang tidak. Anak kita tidak kan sembarangan menyerahkan dirinya pada laki-laki yang integritasnya tidak jelas. Dia punya patron, pria yang baik seperti Ayahnya.

Anak-anak perempuan yang menerima cinta yang cukup dari ayah mereka tidak mudah mengubar-umbar cinta ke sembarang pria di sekitarnya. Dia mendapat cukup cinta dan perhatian dari pria terbaik dalam hidupnya saat ini, yaitu ayahnya. Dengan kasih sayang dan memberi kebutuhan anak, maka karakter seksual anak terbentuk dengan baik. Inilah modal dia mampu berkata TIDAK, saat digoda dalam pertemanannya dan terhindar dari hubungan seks pranikah.

Sebaliknya, jika dia tidak punya model dan kasih pria yang baik di rumah, dia akan mencari cinta dari teman-teman pria di luar rumah, dalam pergaulannya. Tapi akan Sangat bahaya jika dia mendapatkan di tempat yang salah, pertemanan yang tidak bertanggungjawab.

Para Ayah, jangan sampai mengabaikan kebutuhan putra putri kita. Anak-anak yang diabaikan ayahnya mengalami hambatan emosi tiga kali lipat dibandingkan mereka yang kekurangan kasih ibu. Tidak heran Kitab Suci penuh dengan petunjuk tentang peran para ayah. Tuhan memberikan peranan yang besar pada seorang ayah dalam keluarganya.

Menjelang remaja sebagai Ayah kita perlu  menanamkan pentingnya menghormati ibu dan menghargai perempuan. Melatih anak-anak untuk belajar saling menghargai dalam pernikahan lewat relasi diantara kita dan pasangan.

Penutup

Keluarga adalah tempat anak belajar menjadi suami, istri dan nilai sebuah keluarga. Salah satu yang harus dipelajari seorang anak laki-laki adalah menghargai dan menghormati perempuan. Demikian juga putri kita menghargai pria. Keluarga juga tempat anak kita diterima apa adanya, termasuk saat dia gagal memenuhi harapan kita sebagai orang tua.

Untuk pencegahan, maka setiap orangtua harus memastikan bahwa remajanya memiliki perasaan “diri saya berharga”. Rasa diri berharga ini didapat dari perasaan aman dan dikasihi yang berasal dari ikatan yang sehat dengan orangtua, yang dibangun sejak bayi.

Selain itu, tentu saja perlu pengalaman spiritual dalam hidup anak-anak. Mereka sadar betul bahwa dirinya begitu berharga sebagai ciptaan, dan dikasihi Allah.  Demikian besar Allah mengasihi dirinya, dan kasih itu dia lihat dari Ayah dan Ibunya

Zat Pewarna Soda Memicu Kanker?

Kompas.com- Sebuah kelompok advokasi publik di Amerika Serikat mengklaim bahwa zat pewarna yang dipakai untuk membuat minuman soda berwarna karamel atau kecokelatan bisa menyebabkan kanker. 

Dalam surat yang mereka kirimkan kepada Food and Drug Administration (FDA), mereka meminta agar pemerintah melarang penggunaan zat warna itu. 

Menurut Michael Jacobson, direktur eksekutif Center for Science in the Public Interest (CSPI), mengatakan hasil analisa laboratorium menemukan bahwa kadar 4-methylimidazole (4-MI) dan 2-methylimidazole, yang terbentuk ketika gula dicampur dengan amonia dan sulfat untuk menciptakan warna karamel, dalam 340 gram soda mengandung lima kali lipat dari batasan yang diperbolehkan oleh negara bagian California yakni 29 mikrogram. 

Pernyataan tersebut menimbulkan kekhawatiran karena konsumsi minuman soda orang Amerika cukup tinggi.

Menanggapi klaim tersebut, juru bicara FDA, Doug Karas mengatakan bahwa menurut standar nasional, kandungan 4-MI dalam soda sangat kecil untuk dapat memicu kanker. "Konsumen harus mengonsumsi sekitar 1000 kaleng soda setiap hari untuk mencapai dosis yang dianggap memicu kanker itu," katanya.

Batasan zat pewarna 4-MI dalam soda, menurut FDA adalah tak lebih dari 250 ppm dan karamel akan encer ketika dimasukkan ke soda. Selain itu, level tertinggi 4-MI yang ditemukan oleh CSPI adalah sekitar 0,4 ppm.

Menanggapi hal tersebut, American Beverage Association, mengatakan zat warna karamel yang dipakai dinyatakan aman di seluruh dunia, termasuk oleh European Food Safety Authority dan Health Canada. 

Selain kandungan zat pewarna, menurut CSPI para penggemar soda harus mewaspadai juga kandungan gula yang tinggi dalam soda yang bisa memicu obesitas, diabetes dan gangguan kesehatan lain.

Luangkan Waktu untuk Merawat Jantung

Kompas.com - Penyakit jantung tidak terjadi dalam semalam. Kebanyakan penyakit jantung terjadi akibat penyempitan pembuluh darah koroner selama puluhan tahun. Penyebab utama adalah gaya hidup kita. 

Untuk membuat jantung tetap sehat dan berdenyut sebenarnya tidak diperlukan perubahan gaya hidup yang radikal. Kebiasaan sederhana seperti mengonsumsi lebih banyak sayur dan buah, menyikat gigi dua kali sehari, serta lebih banyak berjalan kaki adalah contohnya. 

Sayangnya, mayoritas orang mengatakan tidak punya waktu untuk melakukan kebiasaan sehat demi jantung. Dalam sebuah survei terhadap 1000 orang di Amerika, hanya 20 persen saja yang mengaku selalu mengonsumsi sayur dan hanya 25 persen yang secara rutin menyikat giginya sebelum tidur.

Ada beberapa kiat yang bisa Anda lakukan untuk menjaga kesehatan jantung.

- Berhenti merokok
Rokok akan menyebabkan pembuluh darah Anda mudah menyempit dan itu sama artinya dengan memberi beban tambahan pada jantung. Merokok juga membuat jantung berdenyut lebih kencang dan menaikkan tekanan darah.

- Berolahraga

Bila jadwal harian Anda tidak memungkinkan Anda untuk secara rutin datang ke klub kebugaran, cobalah untuk berjalan kaki lebih sering agar tubuh bergerak barang sedikit. Menaiki tangga ketimbang naik lift atau memarkir kendaraan agak jauh adalah contohnya. 

- Kurangi lemak

Tingkatkan asupan buah dan sayur dalam jumlah yang memadai sehingga kadar kolesterol Anda berkurang. Batasi asupan lemak tidak lebih dari 25 persen kalori. Perubahan kebiasaan ini harus menjadi gaya hidup dalam jangka panjang. 

- Rampingkan perut

Memiliki tubuh yang kegemukan bukan hanya kurang menarik secara penampilan tapi juga buruk bagi jantung. Kelebihan berat badan juga memperbesar kemungkinan tingginya kadar kolesterol dan tekanan darah tinggi, yang menjadi faktor risiko penyempitan pembuluh darah.

Cara Mudah Atasi Masalah Gangguan Tidur

KOMPAS.com - Setiap mahluk hidup butuh tidur untuk sekedar mengatasi kelelahan atau mengganti energi yang hilang. Meski terlihat sepele, tetapi tidak semua orang bisa mendapatkan waktu tidur yang maksimal.

Aparajitha Verma, MD, direktur medis dari Pusat Gangguan Tidur di Methodist Neurological Institute, Houston, Amerika Serikat mengatakan bahwa masalah gangguan tidur telah memengaruhi setidaknya lebih dari 70 juta orang di Amerika.  Menurutnya, rata-rata orang membutuhkan waktu antara tiga sampai empat hari untuk dapat menyesuaikan diri dengan perubahan waktu. Dengan mempersiapkan waktu tidur secara lebih terencana, diharapkan seseorang memiliki kebiasaan tidur yang lebih baik. 

Verma juga menyarankan agar seseorang bangun satu jam lebih awal dan tidur satu jam lebih awal. Jika diperlukan, Anda juga dapat mengambil waktu tidur siang singkat pada hari Minggu. Tetapi ingat, jangan tidur ketika sudah mendekati jam tidur malam, karena dapat mengganggu tidur malam Anda.

Terganggunya waktu tidur juga dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius. Waspadai juga bila Anda tidak dapat tidur dalam waktu 30 menit, kantuk berlebihan di siang hari, atau tidur dalam jangka waktu panjang, karena bisa jadi Anda mengalami masalah gangguan tidur yang serius. 

Orang dengan gejala-gejala ini harus mempertimbangkan untuk memeriksakan diri ke rumah sakit yang memiliki laboratorium tidur, untuk menegakkan diagnosa bagi mereka yang diduga memiliki masalah gangguan tidur.

Verma mengungkapkan, ada beberapa tips sederhana yang patut dicoba untuk mengatasi gangguan tidur:

• Tidur di lingkungan yang tenang dan gelap dan mengatur termostat pada suhu sedikit lebih dingin;
• Jangan biarkan hewan peliharaan ada di tempat tidur
• Tidak membaca, makan atau menonton TV di tempat tidur
• Jangan melihat jam
• Mengatur "angin bawah" waktu sebelum pergi tidur;
• Hindari konsumsi kafein, nikotin dan alkohol saat menjelang waktu tidur, karena ini dapat mengganggu tidur. Sebaliknya, cobalah minum teh hangat atau susu untuk meningkatkan suhu tubuh ,yang membantu mendorong dan membuat tidur jadi lebih nyenyak.
• Olahraga dapat membantu tidur menjadi lebih lelap, namun harus dilakukan dua jam sebelum Anda pergi ke tempat tidur.


sumber : kompas health